Cara Menciptakan Artikel Di Blog, Untuk Datangkan Ribuan Traffic (Update : 28 Februari 2020)
Baik, pada artikel ini Blogger Firaun akan banyak sekali wacana cara menciptakan artikel di blog, apapun platform blogging yang Anda gunakan, Anda perlu menciptakan sebuah artikel bagus, yummy dibaca oleh manusia, sehingga visitor mau berkunjung ke dan membaca isi blog Anda. Makara apabila Anda sedang mencari tahu cara menulis artikel di blog, silahkan baca artikel ini hingga selesai, lantaran jawabannya ada disini.
Oh iya, jikalau tutorial ini juga sanggup Anda gunakan untuk menciptakan artikel guest post ya, jadi tidak hanya menciptakan artikel untuk blog sendiri, namun juga untuk blog orang lain. Jika Anda tertarik dengan bahasan guest post, mungkin Anda tertarik untuk membaca cara guest post sesuai TOS Google setelah selesai membaca artikel ini, silahkan saja.
Kembali pada pembahasan utama..
Tutorial menciptakan artikel dalam konten ini, dibentuk dengan detail, step by stepnya jelas, beserta dengan ilustrasi dan pola masalah yang diperlukan.
Sekilas info, kualitas artikel ini telah ditingkatkan, terakhir dilakukan pada 15 januari 2020. Enjoy please..
Oh iya, jikalau tutorial ini juga sanggup Anda gunakan untuk menciptakan artikel guest post ya, jadi tidak hanya menciptakan artikel untuk blog sendiri, namun juga untuk blog orang lain. Jika Anda tertarik dengan bahasan guest post, mungkin Anda tertarik untuk membaca cara guest post sesuai TOS Google setelah selesai membaca artikel ini, silahkan saja.
Kembali pada pembahasan utama..
Tutorial menciptakan artikel dalam konten ini, dibentuk dengan detail, step by stepnya jelas, beserta dengan ilustrasi dan pola masalah yang diperlukan.
Sekilas info, kualitas artikel ini telah ditingkatkan, terakhir dilakukan pada 15 januari 2020. Enjoy please..
Perhatian!
Artikel ini sangat mempunyai kegunaan bagi yang ingin belajar menulis pada sebuah blog, khususnya blogger pemula.
Karena ini sebuah artikel tutorial, maka jangan terburu buru ketika membacanya, tentu semoga tak ada langkah yang terlewat. Artikel ini disusun oleh 1948 kata, cukup panjang memang, inilah hal yang harus dibayar ketika ingin menjelaskan sesuatu secara detail. Nah, apabila kecepatan efektif membaca Anda 150 kata per menit, maka Anda sanggup menuntaskan artikel ini dalam waktu 12,98 menit. Kemudian jikalau Anda tak yakin sanggup membaca artikel ini dalam sekali baca, silahkan bookmark dulu, semoga Anda tidak kesulitan, apabila nanti ingin melanjutkan membaca artikel ini kembali.
Oke, mari kita mulai, Selamat membaca!
Ilustrasi ketatnya persaingan sebauh artikel di SERP bagaikan serdadu yang mencari medan tempur |
Tulis Yang Ingin Ditulis
Saat akan menulis kadang suka bingung, maka dari itu tulis apa yang ingin Anda tulis.
Jika blog Anda membahas sebuah niche tertentu silahkan tulis yang ingin Anda tulis seputar niche tersebut.
Tulis kini juga, jangan tunda-tunda.
Tidak ada ide menulis? Lihat sebelah!
Apabila Anda benar-benar tak punya ide menulis, maka coba lihat blog atau website lain yang mempunyai tema pembahasan hampir sama dengan blog Anda.
Misalnya blog Anda membahas seputar teknologi, ketika tiba saatnya Anda harus menciptakan tulisan, namun tak ada ide.
Anda sanggup pribadi menuju detik.com dan masuk ke https://inet.detik.com/ untuk mencari wangsit dan ide goresan pena wacana teknologi disana.
Pait-paitnya, jikalau Anda sudah buntu dan pusing 7 keliling mencari ide tulisan. Anda sanggup buat artikel mengenai suatu produk teknologi yang sudah dimuat di blog atau web lain.
Tapi ingat tidak boleh copy paste, baik gambar maupun isi tulisan. Tulis sendiri sesuai imajinasi Anda. Bagaimanapun pembaca lebih suka artikel yang original, bukan bajakan atau hasil copy paste.
Manfaat pertama, artikel yang Anda buat dengan Google Question Hub hampir sanggup dipastikan, akan dikunjungi oleh visitor. Weh, jago benar? Iya, memang kenyataannya demikian.
Manfaat kedua, Anda tak perlu resah menciptakan artikel, lantaran intinya ide artikel dari Google Question Hub ialah pertanyaan. Makara Anda tinggal memasukkan pertanyaan tersebut dalam outline artikel (penejelasan wacana outline, ada sesudah pargraf ini), jawaban pertanyaan itu nantinya akan membentuk artikel.
Apabila Anda belum paham wacana Google Question Hub, bahkan mungkin gres tahu, maka silahkan baca artikel seputar Google Question Hub dan manfaatnya untuk lebih mendalaminya.
Blogger Firaun sangat menyarankan menciptakan artikel dengan Google Question Hub, lantaran mirip pemburu, Anda sebagai seorang blogger adal sniper, yang membidik kata kunci dan sasaran yang "sudah pasti" akan kena.
Tidak perlu ribet-ribet mirip outline buku. Bikin kerangka artikelnya sederhana saja, cukup tulis poin-poinnya. Salah satu contoh kerangka artikel blog ialah mirip ini :
1. Pendahuluan
2. Latar Belakang
3. Pembahasan
4. Kesimpulan
5. Penutup
Bisa juga mirip ini :
1. Lead
2. Latar belakang
3. Pembahasan utama
4. Kesimpulan
5. Penutup
Atau model kerangka lainnya yang seuai dengan gaya Anda. Sekali lagi, yang diatas itu tadi sekedar contoh, Anda sanggup mengembangkannya lagi sesuai kebutuhan.
Misalnya blog Anda membahas seputar teknologi, ketika tiba saatnya Anda harus menciptakan tulisan, namun tak ada ide.
Anda sanggup pribadi menuju detik.com dan masuk ke https://inet.detik.com/ untuk mencari wangsit dan ide goresan pena wacana teknologi disana.
Pait-paitnya, jikalau Anda sudah buntu dan pusing 7 keliling mencari ide tulisan. Anda sanggup buat artikel mengenai suatu produk teknologi yang sudah dimuat di blog atau web lain.
Tapi ingat tidak boleh copy paste, baik gambar maupun isi tulisan. Tulis sendiri sesuai imajinasi Anda. Bagaimanapun pembaca lebih suka artikel yang original, bukan bajakan atau hasil copy paste.
Dapatkan ide menulis dari Google Question Hub
Cara lain untuk mendapat ide menulis ialah dengan mengunjungi Google Question Hub. Setidaknya ada 2 manfaat ketika Anda hendak menciptakan artikel dengan Google Question Hub.Manfaat pertama, artikel yang Anda buat dengan Google Question Hub hampir sanggup dipastikan, akan dikunjungi oleh visitor. Weh, jago benar? Iya, memang kenyataannya demikian.
Manfaat kedua, Anda tak perlu resah menciptakan artikel, lantaran intinya ide artikel dari Google Question Hub ialah pertanyaan. Makara Anda tinggal memasukkan pertanyaan tersebut dalam outline artikel (penejelasan wacana outline, ada sesudah pargraf ini), jawaban pertanyaan itu nantinya akan membentuk artikel.
Apabila Anda belum paham wacana Google Question Hub, bahkan mungkin gres tahu, maka silahkan baca artikel seputar Google Question Hub dan manfaatnya untuk lebih mendalaminya.
Blogger Firaun sangat menyarankan menciptakan artikel dengan Google Question Hub, lantaran mirip pemburu, Anda sebagai seorang blogger adal sniper, yang membidik kata kunci dan sasaran yang "sudah pasti" akan kena.
Buat kerangka artikel
Permudah proses menulis yang Anda lakukan, dengan cara menciptakan kerangka artikel terlebih dahulu.Tidak perlu ribet-ribet mirip outline buku. Bikin kerangka artikelnya sederhana saja, cukup tulis poin-poinnya. Salah satu contoh kerangka artikel blog ialah mirip ini :
1. Pendahuluan
2. Latar Belakang
3. Pembahasan
4. Kesimpulan
5. Penutup
Bisa juga mirip ini :
1. Lead
2. Latar belakang
3. Pembahasan utama
4. Kesimpulan
5. Penutup
Atau model kerangka lainnya yang seuai dengan gaya Anda. Sekali lagi, yang diatas itu tadi sekedar contoh, Anda sanggup mengembangkannya lagi sesuai kebutuhan.
Jangan hingga gara-gara sibuk mikirin SEO menciptakan Anda tak jadi menulis |
Pikirkan SEO nanti
Untuk menciptakan artikel page one dan mendapat ribuan traffic dari search enggine maka artikel harus SEO. Mungkin Anda pernah mendengar yang mirip itu.
Namun itu dulu.
Sekarang untuk sanggup page one dan merangking artikel di urutan pertama caranya sudah berubah.
Dan untungnya, perubahan tersebut memberi peluang bagi blogger pemula untuk bersaing dengan yang sudah senior.
Artikel yang dengan konsep SEO friendly sudah perlahan-lahan digantikan dengan artikel yang human friendly.
Mengapa demikian.
Karena Google ketika ini selain mempertimbangkan sebuah keyword, juga melihat seberapa usang seorang user bertahan membaca artikel.
Itu satu. Kedua, apakah sesudah membaca artikel tersebut, user juga akan membaca artikel lainnya (membuka link lain).
Dari kedua hal ini, Google akan merangking sebuah artikel, semakin usang artikel dibaca, dan sesudah membaca artikel tersebut user tak melihat artikel di blog lain untuk mencari info yang sejenis. Maka rankingnya akan dinaikkan (tentunya banyak indikator lain dalam merangking artikel, namun 2 hal diatas ketika artikel ini ditulis sangat penting dalam faktor ranking).
Kabar baiknya, jikalau Anda menulis apa yang ingin Anda tulis dengan baik. Maka dengan 2 buah indikator diatas, artikel tersebut akan SEO dengan sendirinya hehe.
Itu bener lho ya, tapi tidak selesai hingga disini. Silahkan lanjutkan membaca.
Namun itu dulu.
Sekarang untuk sanggup page one dan merangking artikel di urutan pertama caranya sudah berubah.
Dan untungnya, perubahan tersebut memberi peluang bagi blogger pemula untuk bersaing dengan yang sudah senior.
Artikel yang dengan konsep SEO friendly sudah perlahan-lahan digantikan dengan artikel yang human friendly.
Mengapa demikian.
Karena Google ketika ini selain mempertimbangkan sebuah keyword, juga melihat seberapa usang seorang user bertahan membaca artikel.
Itu satu. Kedua, apakah sesudah membaca artikel tersebut, user juga akan membaca artikel lainnya (membuka link lain).
Dari kedua hal ini, Google akan merangking sebuah artikel, semakin usang artikel dibaca, dan sesudah membaca artikel tersebut user tak melihat artikel di blog lain untuk mencari info yang sejenis. Maka rankingnya akan dinaikkan (tentunya banyak indikator lain dalam merangking artikel, namun 2 hal diatas ketika artikel ini ditulis sangat penting dalam faktor ranking).
Kabar baiknya, jikalau Anda menulis apa yang ingin Anda tulis dengan baik. Maka dengan 2 buah indikator diatas, artikel tersebut akan SEO dengan sendirinya hehe.
Itu bener lho ya, tapi tidak selesai hingga disini. Silahkan lanjutkan membaca.
Tulis artikel seperlunya, jangan dipanjang-panjangkan
Membuat sebuah artikel yang cukup panjang memang bagus, itulah mengapa sebagian besar artikel blog yang berada dihalaman pertama Google mempunyai jumlah kata yang luar sanggup banyak. Lebih dari 2000 kata.
Namun jangan salah, apabila sebuah topik yang gotong royong sanggup dibahas dalam 300 kata saja, lalu Anda buat jadi 2000 kata. Tentu hal itu buang-buang waktu, dan niscaya tidak akan page one, mungkin sesudah posting sanggup pribadi page one, namun lalu akan melorot, bahkan sanggup kena sandbox, atau pinalty. Kan gak asik kalau gitu, malah bikin nangis.
Karena ketika user membaca artikel tersebut, ia tak menemukan apa-apa, selain kalimat kosong yang tak bermakna dan panjang.
Akibatnya user pun mencari blog lain yang lebih masuk akal.
Dari situ Google akan melihat bahwa blog Anda tak kredibel, maka ia akan menurunkan peringkat blog Anda dan menaikkan peringkat blog kompetitor yang ada dibawah Anda sebelumnya.
Sebaliknya juga berlaku. Jika sebuah topik artikel susah dibahas dalam 300 kata, maka jangan ragu untuk menjelaskannya dalam sebuah artikel yang panjang.
Bagaimanpun user mencari solusi dari sebuah masalah, tentu susah memberikan jalan keluar dalam 300 kata jikalau topik pembahasannya besar.
Jadi jangan mematok artikel harus panjang atau pendek, tapi tulis apa yang perlu ditulis.
Tulis Artikel Sesuai Intent Visitor
Gimana ya, pada cuilan ini agak sulit juga jelasinnya. Oke kita mulai pelan-pelan.Pertama kita cari tahu dulu, apa sih yang dimaksud dengan intent. Intent ialah kata yang diidentifikasi oleh Google untuk menerjemahkan maksud tujuan dari user melaksanakan pencarian.
Dengan begitu, sanggup dibilang bahwa Intent adalah maksud daripada user ketika mencari sebuah konten di Google.
Contoh kasus. Seorang yang ingin berguru mengatasi inventaris berharga : template halaman saat mendaftar Google AdSense.
Lalu oleh orang tersebut.. kok orang ya. sebut saja orang tersebut "Fulan".
Si fulan mengetikkan inventaris berharga : template halaman di kolom pencarian Google. Setelah itu muncul beberapa hasil pencarian.
Sampai sini sanggup dikatakan bahwa maksud si Fulan ialah mencari solusi atas permasalahan yang ia hadapi ketika mendaftar Google AdSense tersebut.
Namun dalam list hasil pencarian Google, terlihat kurang lebih mirip ini :
1. Web wacana beli blog siap daftar Google AdSense
2. Web yang berisi wacana cara mendaftarkan blog ke Google AdSense
3. Web yang berisi wacana cara mengganti template blog
4. Web yang berisi wacana 10 orang yang sukses dari Google AdSense
5. Web yang berisi wacana cara mengatasi inventaris berharga : template halaman
6. Dan seterusnya...
Nah sesudah melihat hasil mirip diatas. Si Fulan lalu klik hasil pencarian nomor 1, lantaran ia pikir solusi dari permasalahan yang ia hadapi, jawabannya ada disana.
Ternyata tidak ada, lalu si Fulan beralih ke web atau blog nomor 2. Ternyata solusinyan juga tak ketemu.
Begitu terus berulang.
Sampai web nomor 5. Di dalam web tersebut, gres si Fulan menemukan detail jawaban terhadap masalahanya. Si Fulan pun senang, dan membaca semua kata dalam artikel tersebut hingga selesai, sesudah selesai membaca, si Fulan merasa artikel tersebut bermanfaat dan sangat membantu, maka ia lalu share artikel tersebut ke media sosial.
Setelah si Fulan selesai membaca artikel tersebut, maka ini yang akan terjadi pada postingan artikel dan blog tersebut : Bounch rate blog pun turun, authority jadi naik dan boom!
Seketika Google akan menaikkan posisi artikel tersebut, yang semula ada diposisi 5 ke posisi 1.
Mengapa begitu? Karena search enggine memandang bahwa konten blog tersebut ialah yang paling relevan dari pencarian user.
Nah inilah pentingnya ketika menciptakan sebuah goresan pena tetap harus melihat maksud dari goresan pena Anda tersebut. Walaupun artikel tersebut ialah goresan pena yang ingin ditulis saja, tanpa memperhatikan SEO, tetapi hendaknya juga memperhatikan search intent, dengan begitu visitor tak merasa ditipu ketika mengunjungi blog Anda.
Visitor senang, Blogger senang, Google pun senang.. semua senang haha..
Tambahkan Gambar Dalam Artikel
Gambar akan menciptakan konten Anda lebih sering dishare dan dikomentari, jadi tambahkanlah sebuah gambar diantara paragraf. Seperti dalam artikel ini, ada 4 buah gambar.
Tapi ingat, sebaiknya gambar harus relevan dengan topik, jikalau tidak relevan, buatlah gambar yang relevan.
Misal, artikel yang membahas sebuah smartphone, tentu gambarnya sanggup saja sebuah ilustrasi atau smartphone itu sendiri, bukan gambar sebuah ikan di aquarium dengan caption "cara berternak ikan nila".
Selain relevan, gambar juga harus original.
Jika anda susah mendapat gambar yang original atau tak punya skill desain, Anda sanggup memanfaat kan situs penyedia gambar gratis yang babas copyright, mirip pixabay.com.
Atau apabila Anda butuh gambar yang cukup mencolok, manfaatkanlah Canva. Canva merupakan tools yang keren untuk mengolah gambar pada sebuah blog, gambar yang ada dalam blog ini sebagian besar diolah memakai Canva.
Apabila Anda masih cukup asing dengan Canva, silahkan baca panduan menciptakan gambar untuk blog dengan Canva, tutorial tersebut akan memperlihatkan kepada Anda caranya, dari A hingga Z. Kemudian sesudah itu, Anda sanggup mendapat sebuah foto yang oke.
Dengan adanya gambar didalam artikel, akan menciptakan user tidak cepat bosan ketika membaca. Biar ada selingan, tidak teks melulu.
Tapi ingat, jangan terlau banyak memasukkan gambar juga, kecuali blog Anda khusus memamerkan hasil desain atau karya fotografi Anda. Beda lagi ceritanya.
Kemudian jangan hingga dengan adanya gambar malah menciptakan user jadi bingung.
Oleh lantaran itu, pastikanlah, gambar dalam artikel tersebut berfungsi untuk mendukung artikel, dan yang paling penting, gambar tersebut sanggup membantu memahami isi artikel.
Masukan title tag dan ALT image
Sampai sini, Anda dianggap sudah mempunyai gambar yang ingin dimasukkan dalam artikel.Setelah memasukkan gambar dalam artikel, jangan terlewat untuk menambahkan Title tag dan ALT image.
Kenapa harus ditambahkan?
Karena ketika blog Anda susah dibuka, mungkin lantaran jaringan internet atau lantaran lain, image tersebut akan memperlihatkan text. Textnya dari mana? Dari ALT image tadi. Ini manis untuk user, dan manis untuk blog Anda.
Edit Artikel
Apabila artikel yang Anda buat sudah selesai berikut dengan gambar didalamnya. Silahkan edit artikel tersebut.Editing akan membantu Anda mengetahui mana yang typho, apakah ada kesalahan intent, dan banyak sekali hal lainnya yang berkontribusi terhadap sebuah kesalahan. Dengan editing, Anda sanggup segera membetulkan kekeliruan tersebut.
Setelah editing selesai, dan artikel dirasa sudah oke, silahkan publish.
Baca juga : Iklan Google Adsense Dibatasi, ini Penyebab dan Solusinya!
Seiring berjalannya waktu, jangan gamang untuk membaca artikel buatan sendiri. Lihat lagi, apakah masih ada yang perlu diedit.
Editing sesudah artikel dipublish itu biasa, jadi jangan "anti editing", apalagi artikel tutorial dan review. Karena perlu diingat bahwa, jikalau kebijakan suatu platform berubah, maka artikel tutorialnya juga harus turut diadaptasi mengikuti kebijakan tersebut.
Jika tidak, tentu akan basi, dan ditinggalkan orang serta mesin pencari. Tentu Anda tak mau hal ini terjadi.
Jangan hingga yang mirip itu terjadi pada blog Anda.
Setelah artikel selesai dibuat, promosikanlah artikel tersebut |
Promosikan Artikel
Setalah artikel Anda terbit, promosikanlah artikel tersebut.Yang perlu diperhatikan ketika promosi ialah jangan spam sembarangan.
Tempat yang manis untuk mempromosikan artikel salah satunya ialah forum. Forum yang membahas tema serupa dengan artikel blog. Tempat lainnya untuk promosi, sanggup dimedia sosial, tapi jangan spaming di media sosial ya, gak bagus.
Cara lainnya sanggup dengan guest post di blog lain, sebaiknya tema yang dibahas tak jauh dengan blog Anda, syukur-syukur mempunyai niche yang sama.
Bisa juga dengan menciptakan iklan, mengikklankan artikel yang telah dipublish memakai Google Adwords atau Facebook Ads, dan platform lain yang memungkinkan. Ini juga manis untuk promosi artikel blog.
Agar mahir menciptakan artikel yang manis untuk blog kuncinya ialah latihan dan latihan |
Kesimpulan
Blog tanpa sebuah artikel akan terlihat asing (kecuali blog yang khusus memajang karya-karya fotografi atau desain).
Namun disisi yang lain memuat banyak artikel tanpa kualitas sama sekali bukan hal yang tepat, apalagi intentnya tidak tepat. Blog dengan konten mirip itu niscaya ditinggalkan.
Saran Blogger Firaun. Buatlah artikel yang berkualitas, mulailah berguru menulis, tentu balasannya tidak akan bagus. Namanya juga berguru menciptakan artikel, kecuali Anda jurnalis pro.
Apabila artikel yang Anda buat berbobot, bukan mustahil artikel Anda akan dibaca oleh ribuan bahkan jutaan orang yang membutuhkan.
Baca juga : Cara Submit Sitemap Blog ke Google Webmaster Tools
Mungkin sesudah 30 kali mempraktekkan cara menciptakan postingan di blog, baru goresan pena yang Anda hasilkan yummy dibaca. Caranya sudah dikasih tahu, kini tinggal Anda.
Saran Blogger Firaun, praktekkanlah tutorial ini, jangan malas, supaya ada dampak baik yang sanggup diperoleh.
Ketika Anda membaca artikel ini hingga selesai, mungkin Anda juga tertarik untuk membaca cara menciptakan artikel di blog ini, semoga bermanfaat. Selanjutnya, apabila ada yang ingin ditanyakan, atau sekedar memperlihatkan tanggapan, silahkan tinggalkan komentar dibawah. Sampai jumpa diartikel yang lainnya.
Namun disisi yang lain memuat banyak artikel tanpa kualitas sama sekali bukan hal yang tepat, apalagi intentnya tidak tepat. Blog dengan konten mirip itu niscaya ditinggalkan.
Saran Blogger Firaun. Buatlah artikel yang berkualitas, mulailah berguru menulis, tentu balasannya tidak akan bagus. Namanya juga berguru menciptakan artikel, kecuali Anda jurnalis pro.
Apabila artikel yang Anda buat berbobot, bukan mustahil artikel Anda akan dibaca oleh ribuan bahkan jutaan orang yang membutuhkan.
Baca juga : Cara Submit Sitemap Blog ke Google Webmaster Tools
Mungkin sesudah 30 kali mempraktekkan cara menciptakan postingan di blog, baru goresan pena yang Anda hasilkan yummy dibaca. Caranya sudah dikasih tahu, kini tinggal Anda.
Saran Blogger Firaun, praktekkanlah tutorial ini, jangan malas, supaya ada dampak baik yang sanggup diperoleh.
Ketika Anda membaca artikel ini hingga selesai, mungkin Anda juga tertarik untuk membaca cara menciptakan artikel di blog ini, semoga bermanfaat. Selanjutnya, apabila ada yang ingin ditanyakan, atau sekedar memperlihatkan tanggapan, silahkan tinggalkan komentar dibawah. Sampai jumpa diartikel yang lainnya.
0 Response to "Cara Menciptakan Artikel Di Blog, Untuk Datangkan Ribuan Traffic (Update : 28 Februari 2020)"
Post a Comment